Bukittinggi, KABA12.com — LKPP RI sosialisasi e-katalog bagi para pejabat pembuat komitmen (PPK) dan pejabat pengadaan barang dan jasa se Sumbar di Grand Rocky Hotel Bukittinggi, Kamis (07/09). Sosialisasi tersebut melibatkan PT. Air Mas Jbros Teknologi (Ayooklik.com) dan dihadiri Direktur Pengembangan Sistem Katalog LKPP RI, Sarah Sadiqa dan Walikota Bukittinggi Ramlan Nurmatias.
Direktur Pengembangan Sistem Katalog LKPP RI, Sarah Sadiqa menjelaskan katalog elektronik atau e-katalog adalah sistem informasi elektronik yang memuat daftar, jenis, spesifikasi teknis dan harga barang tertentu dari berbagai penyedia barang/jasa pemerintah.
Sementara E-Purchasing adalah tata cara pembelian barang/jasa melalui sistem katalog elektronik.
Percepatan pelaksanaan pembangunan menjadi tanggung jawab pemerintah perlu didukung percepatan pelaksanaan belanja negara yang dilaksanakan melalui pengadaan barang/jasa pemerintah.
“Saat ini, pengadaan barang dan jasa pemerintah sudah memanfaatkan teknologi informasi. Salah satunya dengan menggunakan e-katalog. Ini bertujuan untuk memperingan beban pengelola pengadaan barang/jasa pemerintah sehingga tetap menjaga sisi akuntabilitas dalam pelaksanaannya,” jelasnya.
Basuki Surodjo CEO PT. Air Mas Jbros Teknologi (Ayooklik.com) mengatakan Airmas Group merupakan sebuah perusahaan informasi teknologi yang berkembang dengan mitra bisnis perusahaan-perusahaan ternama di dunia IT.
“Untuk sektor government, PT. Airmas Perkasa menghadirkan Ayooklik.com sebagai penyedia E-Catalogue dengan kualitas baik dan pengalaman dibidang penyediaan barang serta jasa pemerintah. Ayooklik juga membidik target sasaran untuk retail (B to C – Business to Customer) dan korporasi (B to B – Business to Business),” ujarnya.
Walikota Bukittinggi Ramlan Nurmatia, menyambut baik sosialisasi dan cara pelaksanaan teknis belanja lewat e-katalog di Bukittinggi.
Hal itu menurutnya dapat menambah pengetahuan pejabat pembuat komitmen (PPK) dan pejabat pengadaan barang dan jasa dalam menggunakan e-katalog.
“Selama ini Pemko Bukittinggi merasa aman melakukan pengadaan barang dan jasa lewat e-katalog karena standar jelas dan memiliki resiko kecil. Karena itu kami harapkan peserta yang mengikuti sosialisasi hari ini dapat memanfaatkan kesempatan untuk menggali ilmu lebih dalam melaksanakan e-katalog,” jelasnya.
(Ophik)
