Bukittinggi, KABA12.com — Kebakaran hebat kembali terjadi di Kota Bukittinggi. Pencucian karpet Samera milik Endra Yogi (38), yang berada di daerah Bypass Pulai Anak Aia dilalap si jago merah, Sabtu (01/10) pagi.
Menurut keterangan adik korban, Mahmud Nasir (21), ia tidak mengetahui asal api. “Api alah gadang ditangah2 dakek latak buku, ndk tau se asal api ko, alah gadang se apinyo ( Api sudah besar di tengah-tengah dekat buku, tidak tau juga asal api ini, tiba-tiba sudah besar saja)” ujarnya panik.
Mahmud menambahkan, biasanya di tempat pencucian, Endra Yogi (pemilik) tinggal untuk menjaga lokasi. Namun, pada malam sebelum kejadian Yogi kurang enak badan, dan pulang. Sehingga pencucian tersebut kosong.
“Awak tibo tadi pagi , wak ganti baju ka dalam, tu awak kalua pai maangkek karpet. Pas awak baliak ka dalam api alah gadang se. ( saya datang tadi pagi, saya ganti baju ke dalam, lalu keluar untuk mengangkat karpet. Sewaktu kembali ke dalam, api sudah besar saja ),” jelasnya.
Tujuh unit pemadam kebakaran, 4 dari Bukittinggi, 2 unit mobil pemadam kebakaran dari Agam, dan 1 unit dari Padang Panjang, dan dibantu masyarakat, akhirnya berhasil menjinakkan api selama lebih kurang satu jam.
Tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini, namun kerugian diperkirakan mencapai Rp 150 juta rupiah. peristiwa ini pun menghebohkan warga sekitaran Bukittinggi. Asap tebal membumbung tinggi, hingga tampak dari kejauahan, dan cepat beredar di dunia maya.
(Jaswit)