Lubukbasung, kaba12.com — Jajaran Satlantas Polres Agam kembali mengadakan kegiatan Jum’at Curhat untuk menampung keluh kesah masyarakat.
Kali ini, jajaran kepolisian lalu lintas itu menyambangi sebuah warung di Batu Palano, Jorong II Balai Ahad, Nagari Lubukbasung, Kabupaten Agam, Jum’at (20/1).
Kasat Lantas Polres Agam, Iptu Apriman Sural mengatakan, program Jum’at Curhat ini merupakan kegiatan rutin yang dilaksanakan oleh seluruh jajaran kepolisian setiap hari Jum’at dengan tujuan menampung dan menindaklanjuti keluhan masyarakat, kritik maupun saran terkait pelayanan.
“Program ini dilaksanakan setiap Jum’at untuk bersilaturahmi dan menampung keluh kesah masyarakat tentang tugas tanggung jawab kepolisian,” ujarnya kepada wartawan, Jum’at.
Ia mengatakan, dengan terlaksananya program tersebut, pihaknya berupaya akan melakukan perubahan dalam memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat.
Dalam kegiatan Jum’at Curhat, Jajaran Satlantas Polres Agam menyambangi sebuah warung di Batu Palano, Jorong II Balai Ahad, Nagari Lubukbasung, Kabupaten Agam, Jum’at (20/1) untuk mendengar keluh kesah masyarakat. (Foto: Bryan/KABA12)
“Terutama untuk menciptakan keamanan dan keselamatan masyarakat serta menjaga Harkamtibmas yang kondusif,” katanya.
Dalam kegiatan Jum’at Curhat itu, jajaran Satlantas Polres Agam mendengar keluh kesah masyarakat yang takut menjadi saksi kasus kecelakaan lalu lintas. Hal ini dikarenakan masyarakat tidak mau datang ke kantor polisi untuk memberikan keterangan karena akan mengganggu aktifitasnya.
“Memang banyak masyarakat yang enggan menjadi saksi kasus laka lantas. Maka dari itu kami sudah perintahkan anggota dan penyidik unit laka lantas untuk menjemput bola dengan cara mendatangi saksi untuk memintai keterangan terkait kasus kecelakaan lalu lintas,” katanya.
Menurutnya, seorang saksi sangat dibutuhkan dalam penyidikan kasus laka lantas untuk memberikan keterangan kepada petugas.
“Kami sudah perintahkan anggota untuk selalu mendatangi saksi laka lantas dimanapun berada. Sebab mereka itu sangat dibutuhkan sekali dalam proses penyidikan,” jelasnya.
(Bryan)
