Lubukbasung, kaba12.com — Musibah gempa berkekuatan 5,6 pada skala richter dengan kedalaman 10 km yang terjadi di wilayah kabupaten Cianjur, Jawa Barat, Senin, (21/11) pukul 13.21 WIB kemarin mengundang keprihatinan banyak pihak.
Sebelumnya, Bupati Agam Dr.Andri Warman menyatakan duka mendalam atas musibah yang menyebabkan jatuhnya korban jiwa yang data hingga Rabu,(23/11) dini hari sudah mencapai 268 orang dan jumlah itu masih terus bertambah, karena proses evakuasi masih terus berlangsung.
Bahkan, korban luka-luka, serta kerusakan yang dialami warga, baik rumah, sarana jalan, jembatan, sekolah, rumah sakit dan sarana lain yang jumlahnya mencapai puluhan ribu, membuat seluruh warga Indonesia mengungkap duka dan prihatin.
Sebagai ungkapan ikut berduka atas musibah yang menimpa warga kabupaten Cianjur, Jawa Barat tersebut, sesuai instruksi Bupati Agam, Sekab.Agam H.Edi Busti, langsung menyampaikan surat edaran pada seluruh OPD, Kemenag Agam,para kepala sekolah, camat, RSUD Lubukbasung dan berbagai elemen dalam Pemkab.Agam lain untuk bergerak menggalang donasi untuk membantu warga terdampak bencana di Cianjur.

Dalam surat edaran Nomor. 460/816/Sosial-2022 tanggal 21 November 2022,disebutkan seluruh elemen Pemkab.Agam bersama masyarakat diminta untuk ikut membantu meringankan beban warga terdampak bencana gempa di Cianjur.
Kepada kaba12.com, Sekab.Agam Edi Busti menyebutkan, pihaknya sesuai instruksi bupati Agam berupaya menggalang donasi dari ASN dan aparatur Pemkab.Agam di seluruh OPD, jajaran terkait lain, dengan mengetuk pintu hati terdalam untuk membantu meringankan beban yang dihadapi warga Kabupaten Cianjur saat ini.
Disebutkan, penggalangan donasi sudah mulai dilakukan pasca terjadinya musibah gempa, dan diharapkan sesuai jadual yang ditetapkan, bantuan sudah berhasil digalang dan segera dikirim ke Cianjur sehingga bisa dimanfaatkan oleh para korban terdampak bencana gempa.
“ Kami himbau seluruh ASN dan aparatur Pemkab.Agam untuk bersama membangun peduli, karena musibah yang terjadi di Cianjur, merupakan duka bersama yang harus kita atasi bersama sesuai dengan kemampuan kita masing-masing, “ sebut Edi Busti lagi.
Sementara informasi yang diperoleh kaba12.com, upaya penggalangan donasi untuk membantu korban terdampak gempa Cianjur, tidak hanya mulai dilakukan Pemkab.Agam melalui Dinas Sosial, tapi juga berbagai komponen masyarakat yang sudah bergerak di lapangan.
HARMEN
