Bukittinggi, KABA12.com — Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Kota Bukittinggi akan mencetak buku Akhlak Mulia Edisi I, yang berisikan tentang pesan moral dan akhlak yang mengatur kehidupan sehari-hari. Buku ini merupakan hasil kerjasama antara Baznas Kota Bukittinggi dengan swalayan Budiman, salah satu pusat perbelanjaan di Kota Bukittinggi dalam pengumpulan infaq.
Ketua Baznas Kota Bukittinggi Masdiwar mengatakan, kerjasama antara Baznas dengan Swalayan Budiman yang ada di Kota Bukittinggi dalam pengumpulan infaq telah berlangsung dalam dua bulan terakhir. Proses pengumpulan Infaq di swalayan Budiman dilakukan melalui kasir dengan sistem yang terkomputerisasi.
“Infak dari swalayan ini diambil dari kelebihan/sisa uang belanja pembeli melalui kesepakatan antara kasir dan pembeli. Contohnya, pembeli membayar belanjanya sebesar Rp19.600. Kemudian pembeli membayarnya dengan uang Rp 20.000. Maka sisa uang yang Rp 400 lagi ditawarkan oleh kasir swalayan apakah sisanya dikembalikan atau buat infak,” kata Masdiwar di Kantor Baznas Bukittinggi, Senin (08/03).
Menurutnya, infaq yang terkumpul tersebut akan dipungut setiap bulannya dari empat swalayan Budiman yang ada di Kota Bukittinggi. Baznas Kota Bukittinggi sangat bersyukur atas program kerjasama dalam pengumpulan infaq di pusat perbelanjaan Swalayan Budiman tersebut. Infaq yang dikumpulkan itu, ditujukan untuk program Jumat Berkah dan pembuatan buku.
“Alhamdulillah infaq yang terkumpul di swalayan Budiman dalam dua bulan terakhir cukup lumayan. Infak yang terkumpul ini sudah kita gunakan untuk kegiatan Jumat berkah. Dana infak ini juga akan kita gunakan untuk mencetak buku yang isinya mengatur tentang kehidupan sehari-hari. Sehingga infaq yang diberikan dan difungsikan untuk pembuatan buku, menjadi salah satu amal jariyah, ilmu bermanfaat,” ujar Masdiwar.
Ia menyebutkan, buku yang akan dicetak untuk edisi pertama ini berjudul Akhlak Mulia I dengan jumlah lembaran 377 halaman. Untuk tahap awal buku tersebut akan dicetak sebanyak 100 buku yang akan dibagikan kepada himpunan Da’i dan mubaligh, serta karyawan swalayan Budiman.
“Rencananya buku Akhlak Mulia I ini akan kita serahkan pada 3 April mendatang melalui 3 organisasi, yakni himpunan dai dan mubaligh, dewan dakwah, dan ikatan dai Indonesia (Ikadi). Buku yang kita cetak ini bertujuan disamping untuk meningkatkan keimanan dan ketaqwaan kita secara pribadi, juga bisa menjadi panduan tausiyah Ramadhan bagi dai-dai,” ucapnya.
Masdiwar berharap dengan adanya buku akhlak mulia edisi pertama, akan lahir banyak penulis untuk penerbitan buku edisi kedua, terutama dari kalangan Da’i dan mubaligh. Ia juga berharap kepada pusat-pusat perbelanjaan yang ada di Kota Bukittinggi untuk dapat bekerjasama dalam pengumpulan infaq, seperti kerjasama yang telah dilakukan antara Baznas dengan swalayan Budiman.
“Semoga program kerjasama yang kita lakukan dengan swalayan Budiman, bisa mendorong pusat perbelanjaan lainnya untuk bersama sama dengan Baznas dalam mengumpulkan infak. Karna infaq yang terkumpul bisa dimanfaatkan untuk kemaslahatan umat dan sebagai amal jariyah bagi yang berinfaq,” ulas Masdiwar.
(Ophik)
