News Nasional

4 tahun, DKP Catat 41.694 Ton Pakan Ikan Mengendap di Dasar Danau

Agam,KABA12.com —  Kepala Dinas Perikanan Dan kalautan (DKP) Kabupaten Agam, Ermanto mengatakan pencemaran danau Maninjau juga disebabkan oleh pengusaha pakan iklan yang Memasok ke petani karamba. Dari data yang diperolah tahun 2012 hingg 2015, tercatat ada 7 perusahan yang memasok pakan ikan hingga 138.980 Ton, dan 41.694 Ton sisa pakan ikan mengendap didasar danau.

“Pengusaha pakan ikan juga bertanggung jawab atas kondisi ini, setidaknya 30 persen dari jumlah pakan ikan tersebut menggendap di dasar danau. Apa lagi kalau kita hitung dari tahun-tahun sebelumnya,” kata Ermanto Kepada KABA12.com, Kamis (08/09).

Ermanto  merincikan, total pada tahun 2012 sebanyak 32.240 Ton pakan iklan telah di pasok ke Kecamatan Tanjung Raya. Kemudian pada tahun 2013 jumlahnya meningkat menjadi 33.100 Ton, tahun 2014 naik menjadi 36 Ton. Dan pada 2015 jumlah pakan ikan yang di pasok perusahan naik kembali menjadi 37.440 Ton. “Ketujuh perusahan itu yakni, Mabar, Kompit Bintang, Sinta, Global, Malindo, dan Kargil. Kesulurhan perushan itu berasal dari medan dan beberapa perusahan kecil dari Payakumbuh,” ujarnya.

Dalam satu minggu perasuhan Mabar dapat memasok sebanyak 150 Ton perminggu, Perusahan Kompit 300 Ton, perusahan Bintang 150 Ton, perusahan Simta 75 Ton, perusahan Global 25 Ton, perusahan Malindo 50 Ton, dan perusahan Kargi 30 Ton Perminggunya. “Rata-rata perusahan dapat memasok 30 hingga 300 Ton Pakan Ikan dalam setiap minggunya,” paparnya.

Sementara itu, Wakil Bupati Agam, Trinda Farhan Satria mengatakan,keterlibatan perusahan pemasok pakan ikan ini tentu menjadi persoalan yang mendasar dari akibat dari pencemaran Danau Maninjau, namun tentu perlu langkah dan komintmen bersama dalam melakukan pengendalian jumlah Keramba Jaring Apung (KJA).

“Kalau melarang perusahan untuk tidak menjual pakan ikan perintah tidak bisa, tentu dari sisi lain saperti penindakan pelanggaran Tonase truk yang membawa pakan ikan dapat kita upayakan untuk menekan angka peredaran pakan ikan di Kecamatan Tanjung Raya,” ujarnya.

 

 

0Shares
To Top