Bukittinggi, KABA12.com — Sepekan terakhir warga Kota Bukittinggi di hebohkan dengan beredarnya isu tanah Tambuo di Aur Kuning seluas 10 ha telah dibeli Agung Podomoro salah satu dari 9 Taipan, untuk membangun Mall. Tak hanya itu, isu pun berkembang, bahwa lahan itu akan disulap menjadi ribuan petak toko.
Sementara, toko-toko yang berada di Pasar Grosir Aur Kuning akan digusur untuk sepenuhnya menjadi Terminal Aur.
Terkait hal itu Walikota Bukittinggi mulai angkat bicara. Ramlan mengatakan dengan tegas bahwa isu itu tidak benar.
“Ini sama sekali tak benar. Itu fitnah yang tidak berdasar, saya tak akan menggusur toko-toko di Aur. Malahan terminal akan dipercantik,” tegas orang nomor satu di Bukittinggi itu saat diwawancarai awak media, Selasa (13/12) malam di Rumah dinasnya Belakang Balok.
Menurutnya, isu tersebut sangat mengusik ketenangan warga Bukittinggi. “Mereka bilang saya sudah bikin perjanjian dengan pengusaha itu. Jangankan dengan Pengusaha Jakarta, dengan Pengusaha Bukittinggi saja saya tidak punya komitmen. Sangat keterlaluan,” tepis Ramlan.
Walikota Bukittinggi yang maju melalui jalur perseorangan dalam Pilkada tahun 2015 lalu itu mengatakan, bahwa dirinya sama sekali tidak tahu menahu terkait jual beli tanah maupun pendirian ruko-ruko tersebut.
“Sampai sekarang belum ada yang mengajukan surat perizinan kepada saya. Isu itu tidak benar.” Tegasnya.
Untuk itu, Walikota Bukittinggi berharap agar warga kota tidak terpengaruh dan tidak mudah mempercayai isu-isu yang tak jelas kebenarannya itu karena berpotensi menggangu kenyamanan.
(Jaswit)