Kaba Terkini

Taufik : Pemindahan Ibu Kota Butuh Perencanaan Yang Matang

Jakarta, KABA12.com — Seiring dengan berkembangnya wacana pemindahan Ibu Kota Republik Indonesia dari Jakarta ke daerah lain, membuat beberapa kalangan politik ikut andil dalam menyikapi wacana ini.

Hal tersebut diungkapkan oleh  Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta Mohamad Taufik. Ia menilai pemindahkan Ibu Kota Republik Indonesia dari Jakarta ke daerah lain bukanlah perkara yang mudah. Pemindahan tersebut akan membutuhkan anggaran besar.

“Saya kira begini, kalau mau memindahkan Ibu Kota ya rencanakan yang matang. Kondisi sekarang kan ekonominya sedang sulit, memindahkan Ibu Kota memerlukan anggaran yang tidak sedikit,” ujar Taufik seperti dikutip Kompas.com, Selasa (04/07).

Sebelumnya, pemerintah pusat kembali menghidupkan rencana pemindahan Ibu Kota karena pembangunan ekonomi yang tidak seimbang antara Pulau Jawa dan daerah lain. Terkait hal itu, Taufik berpendapat bahwa pembangunan merupakan masalah kebijakan.

“Memindahkan Ibu Kota bukan soal pembangunan terpusat di Jawa. Pembangunan itu kan soal kebijakan, dimanapun Ibu Kotanya kalau kebijakannya tetap di Pulau Jawa bagaimana?” ujar Taufik.

Selain itu,  ia juga menilai wacana pemindahan Ibu Kota RI harus dibahas dengan berbagai pihak. Menurutnya, sulit untuk mewujudkan wacana itu dalam waktu dekat.

“Rasanya berat lah, tidak gampang memindahkan Ibu Kota,” ujar Taufik.

Sementara, Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional atau Kepala Bappenas Bambang Brodjonegoro mengaku telah membahas rencana detail pemindahan ibu kota ini bersama Presiden Republik Indonesia Joko Widodo di Istana Negara, Senin (03/07).

Dalam perbincangan terakhirnya dengan Presiden, Bambang mengatakan kajian pemindahan ibu kota, termasuk skema pendanaan, akan rampung tahun ini.

“Maka tahun 2018 atau 2019 sudah mulai ada kegiatan terkait dengan pemindahan pusat administrasi pemerintahan,” kata Bambang.

(Dany)

To Top