Lubukbasung, KABA12.com — Sebanyak 14 personil Satgas PB (TRC) Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Agam, ikuti serangkaian pelatihan pertolongan di air (water rescue) dari kantor Pencarian dan Pertolongan BASARNAS Klas A Padang, Rabu (14/11) di Lubukbasung.
Kegiatan yang akan berlangsung selama dua hari mulai 14-15 November 2018 itu akan diisi dengan pemberian teori, pengetahuan teknis saat pemberian bantuan di air, penggunaan peralatan seperti kapal dan sebagainya.
Kalaksa BPBD Agam melalui Kabid PK, Yunaidi mengatakan, meski kondisi personil dan peralatan Satgas PB di Agam saat ini telah tersedia, namun diperlukan peningkatan kapasitas masing-masing personil guna menambah wawasan dan meningkatkan keberanian saat melaksanakan tugas di lapangan.
“Selain menambah wawasan, kita berharap dengan adanya pelatihan ini, Satgas PB kita lebih berani saat menjalankan tugas di lapangan, terutama untuk mengendalikan kapal,” ujarnya pada KABA12.com di kantor BPBD Agam.
Yunaidi menyebutkan, untuk peralatan water rescue BPBD Agam telah memiliki satu kapal/ perahu rescue, 2 perahu orange, 1 perahu alumunium, 1 perahu rafting dan peralatan tambahan lainnya.
Sementara, instruktur dari kantor Pencarian dan Pertolongan BASARNAS Klas A Padang, Riko Likardo menyampaikan, dalam water rescue seorang Satgas harus memiliki kemampuan diantaranya seperti, mampu berenang dengan baik, mampu mengendalikan perahu/boat, bisa melakukan teknik pertolongan MFR(Medical First Responder), memilki pengetahuan, keahlian, keterampilan dan pengalaman, serta memiliki kondisi fisik yang sehat.
“Namun untuk hari ini kita fokus untuk pemberian materi dan praktek kering, lalu besok baru kita berikan praktek basah di Muko-muko Danau Maninjau tentang bagaimana cara mengendalikan kapal,” sebutnya.
(Jaswit)
