Tanah Datar, KABA12.com — Sebanyak 400 orang karyawan hotel dan restoran se-Sumatera Barat, ikuti ujian kompetensi yang digelar Lembaga Serifikasi Pariwisata (LSP) Raflesia di Hotel Emersia, selama tiga hari mulai 19 hingga 20 Maret 2018.
Direktur LSP Raflesia, Pungki Nanda Laras mengatakan, ujian kompetensi itu untuk memberikan keabsahan atas profesi para karyawan di Industri Hotel dan Restoran.
“Sekitar 400 orang yang mengikuti uji sertifikasi ini akan direkomendasikan oleh asesor penguji yang menilai atas kompeten maupun tidak kompetennya peserta. Dimana para peserta harus melewati tiga tahapan pengujian, ujian tulis, wawancara dan praktek sesuai bidang masing-masing,” ujarnya.
Ia menyebutkan, mereka yang memiliki Sertifikat Kompetensi tentunya akan memberikan hasil kepada industrinya, karena peraturan pasar bebas (MEA) memberlakukan syarat tentang Sertifikasi Usaha. Dimana salah satu persyaratan tersebut yaitu mewajibkan industri tersebut memiliki karyawan minimal 50% yang telah bersertifikasi.
“Jadi ini menyikapi pesatnya laju perkembangan pariwisata akhir-akhir ini, guna meningkatkan Sumber Daya Manusia (SDM) yang mampu bersaing di era Masyarakat Ekonomi Asian (MEA),” sebut Direktur LSP Raflesia itu.
Sementara itu, Pemerintah Kabupaten Tanah Datar yang membuka secara resmi kegiatan itu menyebut sertifikasi ini sangat bermanfaat bagi karyawan hotel dan restoran, karena dapat meningkatkan kuantitas serta kualitas mereka secara prsonal.
“Acara ini sangat bermanfaat untuk menjawab tantangan pasar bebas (MEA), yang menuntut kita membangun SDM yang berkualitas, yang tidak hanya membuka arus perdagangan barang atau jasa akan tetapi juga pasar tenaga kerja profesional,” sebut Kepala Dinas Pariwisata Tanah Datar Edi Susanto.
Tak hanya itu Edi Susanto juga mengapresiasi kegiatan yang digelar Lembaga Serifikasi Pariwisata Raflesia itu karena telah memilih Tanah Datar sebagai lokasi kegiatannya. Dia pun berharap, agar kegiatan yang serupa dapat terus dilaksanakan di Luhak Nan Tuo ini.
(Jaswit)