Bukittinggi, KABA12.com. — Pengkot Porserosi Bukittinggi mengadakan syukuran atas keberhasilan atlit sepatu roda Bukittinggi meraih 11 medali pada ajang Porprov ke XV Sumatera Barat tahun 2018 di Kabupaten Padang Pariaman yang telah ditutup Wakil Gubernur H.Nasrul Abit, Rabu (28/11) lalu.
Syukuran yang diadakan di Rumah Makan Family Jalan Sudirman Bukittinggi, Kamis (29/11) malam itu, dihadiri Ketua Porserosi Bukittinggi, Rismaidi, Ketua Harian, Refwanto Putra, Sekretaris, Syefri Donaldy, Bendahara, Roni Zuliyanto, Humas Porserosi, Rudy Gatot, para atlit dan orang tua atlit.
Rismaidi selaku Ketua Porserosi kota Bukittinggi, pada kesempatan itu mengucapkan rasa terima kasih kepada seluruh kontingen Porserosi Bukittinggi.
Baik itu official, pelatih dan atlit Porserosi yang turun di ajang Porprov Sumatera Barat di Padang Pariaman yang telah mengharumkan nama kota. Porserosi Bukittinggi meraih 11 medali, diantaranya, 3 medali emas, 4 perak dan 4 medali perunggu.
Walaupun dari Porserosi tidak mencapi apa yang ditargetkan yaitu 10 emas, namun sebagai duta olahraga, para atlit sepatu roda Bukittinggi telah berbuat maksimal untuk kota Bukittinggi. Bahkan yang paling dibanggakan,para atlit Sepatu Roda Bukittinggi telah menunjukan sportifitas dan kekompakannya di lapangan.
“Inilah yang sangat kita apresiasi dari atlit sepatu roda Bukittinggi. Tidak ada artinya meraih medali, kalau kita tidak menunjukan sportifitas seorang olahragawan dan kekompakan di lapangan. Para atlit sepatu roda Bukittinggi yang diturunkan ke ajang Porprov di Padang Pariaman, betul betul alit binaan kota Bukittinggi dan putra putri kota Bukittinggi. Sementara daerah lain membawa atlit bayaran,” ungkap Rismaidi.
Menurut Rismaidi lagi, gagalnya atlit Porserosi kota Bukittinggi mencapai target 10 medali emas, bukannya dikarenakan para atlit sepatu roda Bukittinggi, tetapi kita gagal mencapai target,kl karena atlit Bukittinggi harus berhadapan dengan atlit luar Sumatera Barat yang telah berkiprah di ajang PON.
“Ada beberapa nomor unggulan atlit kota Bukittinggi yang tidak jadi dipertandingkan. Untuk masalah atlit bayaran dari luar Sumbar akan tetap kita tuntut ke provinsi,” tegasnya.
Adapun atlit sepatu roda yang meraih medali pada ajang Porprov ke XV Sumatera Barat di padang Pariaman.
Untuk medali emas atas nama, Muhammad Rafi , Aditya dan Fano. Untuk medali perak, diraih oleh, Yofi, Hafiz dan Diva serta Kelas Relay atas nama, Naya, Diva dan Khaira. Untuk Medali Perunggu atas nama, Ibnu, Rian, Safira dan Khaira.
(Ophik)
