Lubuk Basung, KABA12.com — Sebanyak 12 orang tim BPBD Agam pertama masuk ke wilayah bencana kabupaten Limapuluh Kota, Jumat, (03/03) pekan lalu. Tim BPBD Agam diakui secara terbuka Bupati Limapuluh Kota Irfendy Arbi sebagai daerah pertama yang menerobos kawasan bencana. Banyak catatan pahit yang ditemui di lapangan memberi dukungan masyarakat dalam mengatasi bencana.
Bahkan, medan berat dan berbagai keterbatasan yang dimiliki, BPBD Agam mampu “menyeberang” ke perbatasan Sumbar-Riau, menggunakan perahu karet untuk menyalurkan bantuan.
Kalak BPBD Agam Bambang Warsito kepada di KABA12.com ditemui di Lubuk Basung, menyebutkan pihaknya berinisiatif atas izin bupati Agam, mengirimkan tim awal ke lokasi bencana di 50 Kota, Jumat, (03/03) usai wilayah itu didera bencana.
Bambang mengaku hal itu diyakini sangat membantu warga terdampak bencana mengingat saat kejadian, masyarakat dan tim penanggulangan bencana di 50 Kota pasti akan membutuhkan dukungan,” kami berinisiatif, mengirimkan tim dan Alhamdulillah, bisa membantu warga terdampak bencana, “sebut Bambang.
Pihaknya juga mendirikan 3 tenda darurat di Pangkalan, membersihkan puskesmas tumpahan lumpur, membersihkan pohon-pohon yang menghalangi jalan dan berbagai kegiatan lain yang bisa dilakukan.
“ Kami salut dan sangat berterimakasih atas pro-aktif BPBD Agam membantu kami, “ sebut Irfendi Arby, saat bupati Agam Indra Catri menyerahkan bantuan untuk korban pasca bencana banjir dan longsor di 50 Kota, Kamis,(09/03).
Dukungan Pemkab Agam sendiri untuk mengatasi dampak bencana di 50 Kota, ditegaskan Bambang Warsito terus berlanjut, sampai kondisi di wilayah itu pulih ,” kami koordinasi dengan relawan PMI, PRB, SENKOM dan tim penanggulangan bencana lainnya, untuk tetap memberi dukungan pada tim di 50 Kota, “ulasnya.
(HARMEN)

Warning: Attempt to read property "term_id" on bool in /home/k7946951/public_html/wp-content/themes/flex-mag/functions.php on line 999