Kaba Terkini

Polres Agam Usut Kasus Pencemaran PT.BSS

Lubukbasung, kaba12.com — Jajaran Polres Agam mulai menindaklanjuti laporan ketua LSM LKPM Sumbar Suradi,M yang melaporkan kasus jebolnya kolam pengolah limbah PT.Bumi Sawit Semesta (BSS), Senin,(6/8) lalu.

Ketua LSM LKPM Sumbar itu menyampaikan laporan pengaduan pada Polres Agam, menyusul akibat bobolnya kolam pengolah limba pabrik kelapa sawit itu menyebabkan pencemaran lingkungan, tidak hanya di kawasan Pasar Durian, nagari Manggopoh, tapi juga wilayah lain di kecamatan Tanjung Mutiara.

Dalam laporannya, Suardi M menjawab kaba12.com, mengurai kronologis kejadian, termasuk informasi bahwa limbah pabrik tersebut dalam tahun ini sudah dua kali bobol, karena diduga sistim pengolahan limbah tidak dibangun dengan layak.

“ Kami minta aparat penegak hukum memproses kasus itu sesuai aturan hukum yang berlaku, PT.BSS karena kelalaiannya menyalahi ketentuan UU 32 tahun 2019 tentang lingkungan, kami minta kasus itu diusut tuntas, “ tegas Suardi M, usai memenuhi undangan klarifikasi pihak Polres Agam, Kamis,(16/8) sore.

Undangan klarifikasi laporan yang disampaikan Suardi M tanggal 8 Agustus 2018 itu, disampaikan Kapolres Agam melalui Kasat Reskrim Polres Agam Iptu.M.Reza, Nomor : B/N2/VIII/2018/Reskrim, tanggal 13 Agustus 2018, untuk menghadap Ipda.Pifzen Pinot, Riksa II Satreskrim Polres Agam.

Suardi M yang menhadiri undangan klarifikasi itu, menyebutkan, tim penyidik Polres Agam meminta klarifikasi atas laporan yang disampaikan pihaknya, terkait dengan jebolnya kolam penampungan limbah PT.BSS yang diduga menyebabkan tercemarnya air sungai, Senin,(6/8) lalu di jorong Pasar Durian, Manggopoh.

“ Kami berharap, kasus itu diusut tuntas sesuai aturan yang berlaku, karena hal itu berpotensi merugikan masyarakat luas, “ sebut Suardi, ketua LSM LKPM Sumbar itu lagi.

Heboh kasus jebolnya kolam pengolah limbah PT.BSS, Senin pekan lalu itu memicu heboh bagi masyarakat setempat. Bahkan, beberapa kali pertemuan yang difasilitasi Dinas Lingkungan Hidup Agam sudah dilakukan, malah hingga kini, operasional pabrik PT.BSS masih terhenti.

(Harmen)

To Top