Lubuk Basung, KABA12.com — Berpotensi mengundang masalah termasuk tidak selesainya pembebasan lahan, pengerjaan proyek akan langsung dihentikan. Hal itu dilakukan agar kegiatan yang dirancang pemerintah bisa memberi hasil maksimal dan pengerjaannya bisa lancar tak kendala di lapangan.
Hal itu ditegaskan kepala dinas PU Agam Yunaldi, kepada KABA12.com saat diskusi khusus terkait pengembangan pembangunan pisik di kota Lubuk Basung.
Yunaldi mencontohkan, rencana pembangunan junction di Simpang Gudang Manggopoh yang terpaksa dihentikan pengerjaannya karena ada reaksi dari masyarakat.
Kadinas PU Agam itu tak menyebutkan secara rinci penyebab dibatalkannya proyek strategis dan bakal menjadi landmark Manggopoh tersebut, namun dia menegaskan, pihaknya akan berkegiatan secara optimal di lapangan jika tidak ada persoalan termasuk reaksi dari berbagai pihak.
Yunaldi menegaskan akan bersikap sama terhadap kegiatan dan proyek-proyek yang sudah direncanakan namun ditemukan kendala lapangan termasuk adanya komplain dari masyarakat,” tujuan kita mendorong kemajuan dengan bekerja optimal di lapangan namun jika hanya akan memicu masalah baru bagi kami, lebih baik dibatalkan saja,” tegas Yunaldi lagi.
Dilain pihak Yunaldi berharap masyarakat memberi dukungan pada pemerintah dalam melaksanakan kegiatan termasuk proyek pisik di lapangan, karena semua kegiatan pembangunan pisik tersebut sepenuhnya untuk masyarakat.
Pantauan KABA12.com, rencana pembangunan junction di Simpang Gudang Manggopoh sudah terhenti tanpa alasan yang jelas, padahal sebelumnya di tengah simpang III ruas Tiku-Lubuk Basung-Pasaman itu, sudah digali oleh pekerja, namun Senin sudah ditambal dan diratakan kembali oleh pekerja .
(Harmen)

Warning: Attempt to read property "term_id" on bool in /home/k7946951/public_html/wp-content/themes/flex-mag/functions.php on line 999