Koto Rantang, KABA12.com — Petani Jeruk Nagari Koto Rantang Kecamatan Palupuah Kabupaten Agam makin serius mengembangkan tanaman holtikultura untuk memenuhi kebutuhan buah-buahan lokal.
Upaya pengembangan itu mendapat apresiasi dari Camat Palupuah Hasrizal, mengingat petani mengembangkan berbagai tanaman holtikultura, seperti jeruk, kakao, pisang dan lainnya.
Hasrizal meminta petani untuk lebih selektif jika musim panen tiba. Pihaknya menyarankan agar para petani untuk tidak terburu- buru menjual jeruknya ketika belum begitu masak. Karena itu akan mempengaruhi nilai jual buah itu sendiri.
“Kita menyarankan petani sabar dalam menanti panen, agar nilai jual lebih tinggi,” papar Hasrizal kepada Kelompok Tani Tunas Muda di Simpang Sitingkai ( 23/5).
Disisi lain camat Palupuah itu berharap petani lebih meningkat pengetahuanya,bersinergi dengan para penyuluh pertanian dan selalu jalin kerja sama dengan penyuluh pertanian serta dengan para petani yang tergabung dalam kelompok tani, untuk memperoleh hasil pertanian yang lebih baik.
(Harmen)
