Kaba Terkini

Pesilat Sumbar Tampil Memukau di Festival Bela Diri Dunia

Purwakarta, KABA12.com — Enam pesilat perguruan Satria Muda Indonesia (SMI), aliran Harimau Singgalang kota Bukittinggi, diundang  khusus untuk tampil dalam Festival Bela Diri Dunia yang di adakan di Purwakarta sejak 20-23 April 2017.

Keenam pesilat dari delegasi Sumbar, Deni Dahniel, Syofyan Nadar, Abral Wahyudi, Soni Putra, Alex Pratama Winata, dan Hamdan Tawil, memukau perhatian tamu undangan dan ahli bela diri dari sembilan negara yang hadir di Taman Tengah Danau Air Mancur Sri Baduga, Purwakarta, Jumat (21/04) malam.

Deni Dahniel saat dikonfirmasi KABA12.com lewat whatsaap mengatakan, perguruan SMI aliran Harimau Singgalang tampil pada urutan ke-7 sebelum ahli bela diri dari Singapura tampil. Deni bersama lima orang ahli bela diri lainnya menampilkan gerakan silat tradisi khusus Sumatera Barat.

“Alhamdulillah, kita dari perguruan SMI diundang khusus sebagai delegasi Sumbar untuk tampil dan memberi peragaan di festival bela diri dunia Purwakarta, dan kita bangga diberi penghargaan secara langsung oleh Bupati Purwakarta,” ungkapnya.

Tidak hanya diberi kesempatan untuk memperagakan teknik silat aliran Harimau Singgalang, keenam pesilat dari SMI ini pun juga mendapat kehormatan memberikan seminar dan materi tentang aliran silat dari Sumatera Barat pada  ahli bela diri dari perwakilan delegasi Amerika Serikat, Brunei, Swiss, Belanda, Singapura, Italia, China, dan Maroko.

Deni menambahkan, perguruan Satria Muda Indonesia (SMI), aliran Harimau Singgalang hanya ada di kota Bukittinggi, “teknik bela diri silek Minang dari Sumatera Barat tidak diragukan lagi dimata dunia, dengan adanya kekayaan khas Minangkabau ini, semoga para generasi muda dapat mempelajari dan melestarikan teknik beladiri ini,” jelasnya.

(Jaswit)

To Top