Kaba Terkini

Perkuat Silaturahmi, Perantau Matua Gelar Halal Bihalal di Pekanbaru

Pekanbaru, KABA12.com — Perantau Kecamatan Matua yang tergabung dalam organisasi Matua Saiyo menggelar acara halal bihalal di gedung pertemuan Kelurahan Tangkerang Labuai, Kecamatan Bukit Raya, Kota Pekanbaru, Minggu (19/6).

Acara itu turut dihadiri keluarga besar Matua Saiyo, Camat Matur, Walinagari se Kecamatan Matur, pengurus Ikatan Keluarga Luhak Agam (IKLA), dan ratusan tamu undangan lainnya.

Rangkaian acara tersebut juga diisi dengan pengukuhan pengurus Matua Saiyo, ceramah agama, dan pasambahan adat Minangkabau.

Ketua Umum Matua Saiyo, Muhammad Hanafi mengatakan, halal bihalal merupakan sebuah tradisi yang dilakukan untuk menjalin silaturahmi dan saling bermaaf-maafan antar sesama, terutama bagi para perantau yang ada di perantauan.

“Halal bi halal kali ini diharapkan bisa meningkatkan ukhuwah islamiah antar sesama serta dapat menjaga persatuan dan kesatuan perantau Matua,” kata Hanafi yang juga Ketua IKLA Provinsi Riau.

Selain itu, ia juga meminta para perantau untuk memperkokoh paguyuban tingkat kecamatan di Agam dan Bukittinggi guna membesarkan keluarga IKLA di Bumi Lancang Kuning.

“Kita tidak boleh melupakan ranah walaupun kita berusaha di rantau orang. Oleh karena itu mari sama-sama kita dukung pembangunan di ranah atau kampung halaman masing-masing,” katanya.

Perwira berpangkat Kompol ini menyebut, apabila seluruh perantau di perantauan itu kompak maka segala persoalan yang dihadapi bisa dipecahkan bersama. “Kami berharap para perantau yang di Riau khususnya bisa selalu kompak dan tetap solid serta harus siap bersinergi membangun kampung halaman,” ujarnya.

Sementara itu, Camat Matur Edo Aipa Pratama Putra mengapresiasi para perantau Matua yang menggelar acara bihalal di Pekanbaru. Ia juga mengaku salut atas kekompakan dan solidaritas perantau yang ada di Bumi Lancang Kuning.

Ia menyebut, sinergitas para perantau sangat diperlukan dalam pembangunan di nagari, serta mendukung seluruh program pemerintah daerah, seperti memperbanyak rumah tahfidz, pengembangan kampung Inggris, dan pendidikan adat.

“Atas nama pemerintah kecamatan, kami mengapresiasi kekompakan masyarakat Matua yang ada di perantauan. Kami berharap solidaritas ini bisa terus ditingkatkan serta selalu bersinergi dalam membangun Kecamatan Matua kedepan,” jelasnya.

(Bryan)

To Top