Jakarta, KABA12.com — Gempa bumi 6,9 SR yang berpusat di Tasikmalaya sempat membuat warga di Kecamatan Sidamulih, Pangandaran, Jawa Barat, panik dan meninggalkan rumah. Setelah peringatan dini tsunami dinyatakan berakhir, warga mulai kembali ke rumah.
“Tadi ada di kantor kecamatan (mengungsi), sekarang sudah kembali ke rumah masing-masing,” kata Camat Sidamulih Dedi Suharman seperti dikutip detik.com, Sabtu (16/12).
Dedi mengatakan sejumlah rumah warga di kecamatan itu mengalami kerusakan akibat gempa. Namun belum ada laporan tentang adanya korban jiwa.
“Khususnya di wilayah kami, ada beberapa rumah terkena dampak kerusakan. Untuk sementara belum ada laporan korban jiwa,” ujarnya.
Badan Nasional Penanggulangan Bencana sebelumnya menyatakan status peringatan dini tsunami dinyatakan berakhir. Peringatan tsunami berakhir pukul 02.30 WIB.
“Peringatan dini TSUNAMI yang disebabkan oleh gempa mag: 6,9 SR, tanggal: 15-Des-17 23:47:58 WIB, dinyatakan telah BERAKHIR pada 16/12/2017 pukul 02.30 WIB,” kata Kepala Pusat Data dan Informasi BNPB Sutopo Purwo Nugroho melalui akun Twitter-nya, @Sutopo_BNPB, Sabtu (16/12).
(dany)