Bukittinggi, KABA12.com — Pemerintah Kota Bukittinggi melalui Dinas Koperasi UKM dan Perdagangan, gelar pelatihan digital marketing strategi. Kegiatan yang diinisiasi dan diselenggarakan berkat pokir Anggota DPRD, Syafril ini, dilaksanakan di Hotel Nikita, Kamis (14/07).
Kepala Dinas Koperasi UKM dan Perdagangan, Nauli Handayani, menjelaskan, kegiatan ini diikuti oleh 30 orang pelaku usaha muda milineal. Dimana, pelatihan digital marketing strategi ini, dilaksanakan atas pokir Anggota DPRD Bukittinggi, H. Syafril.
“Kegiatan angkatan I ini, dilaksanakan selama 3 hari, 14 hingga 16 Juli 2022. Menurut rencana, ada IV angkatan untuk pelatihan yang sama dengan peserta yang berbeda. Tujuan pelatihan ini, meningkatkan pengetahuan dan keterampilan pelaku usaha mikro meningkatkan produktivitas usaha pelaku usaha mikro dan meningkatkan Pengetahuan pelaku usaha mikro mengenai teknik pemasaran online (Digital Marketing Strategi),” jelasnya.
Anggota DPRD Bukittinggi, Syafril, menyampaikan, kegiatan ini dilahirkan atas pemikiran, bagaimana menjadikan generasi muda di Bukittinggi lebih aktif dan peka terhadap perkembangan teknologi untuk kegiatan positif. Salah satunya untuk berbisnis, memanfaatkan dunia digital untuk meningkatkan perekonomian.
“Kita berharap dengan pelatihan ini, peserta dapat memahami strategi digital marketing. Karena kedepan tentunya kita harus berupaya menciptakan generasi muda yang produktif dan melek teknologi,” ungkapnya.
Wali Kota Bukittinggi, Erman Safar, menyampaikan, bisnis saat ini, berafiliasi dengan dunia digital. E-commerce tidak butuh toko dan lokasi khusus untuk jualan. Namun, penjualan yang dihasilkan luar biasa, pedagang yang mengandalkan sistem jual beli manual tanpa mengadaptasi perkembangan digital, mulai gigit jari.
“Masalahnya, anak muda hari ini terlalu sibuk dengan tiktok dan medsos lainnya untuk hiburan saja. Padahal, medsos dengan perkembangan teknologi saat ini, dapat dimanfaatkan untuk menghasilkan uang, meningkatkan kesejahteraan,” ungkap Erman.
Banyak sekarang pengusaha muda mulai bangkit, termasuk di Kota Bukittinggi. Hal ini bisa menjadi contoh baik untuk menghadapi masa depan. “Terima kasih pada Bapak Syafril yang telah menginisiasi kegiatan ini,” ujarnya.
(Harmen/*)