Bukittinggi, KABA12.com — Majelis Ulama Indonesia (MUI) kota Bukittinggi akan melakukan Dakwah Lapangan pada saat malam pergantian baru di wilayah tersebut. Ketua MUI Kota Bukittinggi Aidil Alfin mengatakan, Dakwah Lapangan dilakukan untuk mengantisipasi terjadinya perbuatan maksiat yang dilakukan muda-mudi di atas jam 12 ke atas di tempat-tempat yang sepi.
“Kegiatan ini juga akan dilakukan oleh ormas-ormas kota Bukittinggi, jika ada masyarakat yang kedapatan mengarah pada perbuatan maksiat, maka mereka akan diberi tausiah atau pengarahan,” ujarnya.
Ia juga menambahkan, setidaknya ada 150 orang berasal dari ormas Islam yang akan turun nantinya dan dibantu oleh pihak kepolisian dan pihak keamanan lainnya. Sebelumnnya MUI juga telah memberikan himbauan untuk tidak ikut serta merayakan tahun baru karena tahun baru bukan perayaan bagi umat Islam.
MUI kota Bukittinggi juga melakukan tausiah yang dipusatkan di mesjid Raya bukittinggi dengan kegiatan shalawat dan zikir bersama yang akan dimulai setelah sholat Isya.
(Debi)