Baso, kaba12 — Bencana longsor kembali terjadi di wilayah kabupaten Agam, dampak curah hujan tinggi sejak Rabu, (20/12) malam.
Akibatnya, ruas jalan di Nagari Simarasok, Kecamatan Baso digerus longsor yang mengakibatkan terputusnya akses jalan penghubung di wilayah itu.
Selain di Simarasok, dampak curah hujan tinggi yang mendera wilayah Kabupaten Agam juga menyebabkan longsor di Nagari Koto Rantang Palupuah, yang menyebabkan akses jalan propinsi kembali terputus, namun saat ini sudah berhasil dibuka menggunakan alat berat.
Musibah longsor itu dibenarkan Bambang Warsito kepala BPBD Agam menjawab kaba12 Kamis, (21/12).
Disebutkan, longsor di Simarasok memutuskan akses jalan di kawasan tersebut, yang sudah ditangani oleh tim gabungan BPBD Agam bersama KSB dan aparat setempat.
” Kita turunkan personil dari posko induk di Lubukbasung untuk membantu pembukaan akaes jalan yang terputus akibat tertimbun tanah longsor, batu-batu besar dan kayu, ” sebut Bambang Warsito.
Bambang Warsito mengakui sepanjang Desember 2023 ini, kabupaten Agam didera beragam musibah mulai dari erupsi Gunung Marapi, banjir bandang Sungai Rangeh, Tanjung Raya, dan serangkaian bencana longsor di berbagai kecamatan.
(HARMEN)
