Kaba Agam

“ Kartini-Kartini Kabupaten Agam “

Hari ini, tanggal 21 April 2017 adalah hari luar biasa. Betapa tidak, hari ini menjadi hari paling bersejarah bagi bangsa ini. Tidak hanya bagi kaum perempuan, tapi juga bagi seluruh anak bangsa Indonesia yang sejak lama “ditelan kelam” akibat keganasan kaum penjajah yang memang menginginkan bangsa ini terpuruk oleh kebodohan.

Adalah RA.Kartini, jadi penentu kemajuan bangsa. Karena dengan kegigihannya, kaum perempuan Indonesia bisa tampil satu posisi dengan kaum lelaki. Bahkan, kini perempuan juga banyak yang berjaya menjadi pemimpin.

Bahkan, menjadi istri seorang pemimpin pun, istri para pejabat pun dituntut untuk berbuat ekstra karena banyak posisi organisasi secara de facto yang harus dijalani. Bahkan, eksistensi yang diperlihatkan pun ekstra maksimal, dibuktikan dengan volume kesibukan kaum ibu yang mengurus organisasi sangat tinggi.

Dan di era kemajuan inilah, tantangan yang dihadapi kaum perempuan jadi beragam. Selain sebagai kaum perempuan, khususnya sebagai Bundo Kanduang di ranah Minang, sebagai ibu bagi anak-anak, sebagai istri dari seorang pemimpin bahkan sebagai ketua beragam organisasi sosial yang dinaungi, menjadi tantangan tersendiri bagi kaum perempuan era terkini, untuk bisa lebih eksis berbuat.

Tak hanya untuk keluarga tapi juga untuk orang banyak, karena yang diurus pun, mayoritas masalah-masalah sosial yang membutuhkan perhatian dan kepedulian lebih. Alangkah luar biasanya, karena banyak kaum ibu kini yang jadi pemimpin, mengayomi panti asuhan, anak cacat, warga tak mampu, bahkan menjadi bagian penting dalam mendorong masyarakat mandiri dan sejahtera. Semua jadi satu kesatuan yang harus diurus dalam kisaran waktu 24 jam sehari.

Dihari luar biasa inilah, tim KABA12.com sengaja menggali dan menyigi lebih jauh tingkat kesibukan dan peran lebih kaum perempuan yang menjadi pendamping para suami yang dipercaya masyarakat menjadi pemimpin di daerah ini.

Kami mencoba mengulas ringkas beberapa sosok kaum ibu luar biasa yang kami nilai sukses dalam beragam hal, sebagai perempuan, sebagai kaum ibu, sebagai istri dan sebagai pemimpin organisasi sosial yang menyita banyak energi dan perhatian.

Halaman Selanjutnya…

0Shares
To Top