Kaba Terkini

Kabut Asap Makin Parah Sekolah Diliburkan di Agam

Lubukbasung, kaba12.com — Dampak kabut asap kiriman yang kian parah di wilayah kabupaten Agam, bahkan penyebarannya kian berbahaya bagi masyarakat, membuat Pemkab.Agam bersikap dengan meliburkan kegiatan sekolah.

Sekolah mulai diliburkan sejak Senin-Rabu, 23-25 September mendatang, sesuai hasil pertemuan khusus yang dilakukan Minggu,(22/9) siang yang dipimpin Sekab.Agam.

Surat edaran yang diperoleh kaba12.com, dijelaskan menyikapi hasil pemantauan stasiun GAW Koto Tabang, Palupuah, Minggu,(22/9) pukul 12.00 WIB, dimana hasil pemantauan partikel meter (PM10) mencapai 341 ug/m3 dengan kategori tidak sehat.

Pemkab.Agam langsung menyikapi kondisi itu dengan rapat khusus Minggu siang, dengan mengeluarkan edaran untuk meliburka kegiatan persekolahan mulai Senin sampai Rabu lusa, sesuai surat edaran nomor : 421/4209/Disdik-2019 tanggal 22 September 2019.

Isi surat edaran, mengintruksikan seluruh sekolah mulai PAUD, TK, SD, dan SMP sederajat untuk tidak melaksanakan aktivitas sekolah dan meliburkan kegiatan sekolah sampai tanggal dimaksud dan akan diinformasikan lebih lanjut melihat perkembangan lebih lanjut.

Instruksi meliburkan sekolah mulai Senin besok selama 3 hari itu, juga diberlakukan untuk SLTA sederajat termasuk madrasah.

Sekab.Agam H.Martiaswanto Dt.Maruhun waktu dikorfirmasi kaba12.com membenarkan hal tersebut.

Ditegaskan, pemberlakuan libur sekolah itu, berdasarkan kondisi udara yang kian memburuk akibat kabut asap dan rekomendasi dari GAW Koto Tangah yang medeteksi kualitas udara di wilayah Sumbar termasuk di kabupaten Agam.

” Kita sudah sepakati dan surat edaran sudah disebar luaskan pada seluruh unsur terkait di kabupaten Agam,” ulas Martiaswanto.

Ditegaskan, libur sekolah tersebut masih akan melihat perkembangan di lapangan, terutama kondisi udara sesuai hasil deteksi GAW Koto Tangah,” mudah-mudahan kondisi udara bisa segera pulih, sehingga aktivitas pendidikan di sekolah bisa kembali berjalan normal,” sebut Sekab.Agam itu lagi.

HARMEN

To Top