Padang, KABA12.com — Kegiatan learning workshop membangun ketangguhan Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) yang berdampak langsung pada pengentasan kemiskinan menuju masyarakat tangguh bencana, di Ball Room Hotel Axana Padang, Jumat (19/05), berlangsung semarak
Kegiatan yang digelar jemari Sakato bekerjasama sama dengan Pemkab. Agam atas dukungan OXFAM.
Direktur Eksekutif JEMARI Sakato, Khairul Fahmi, menjelaskan, program-program yang sudah diterapkan JEMARI Sakato selama lima tahun terakhir dari tahun 2012 hingga tahun 2017, merupakan program untuk penurunan korban jiwa dan dampak pada mata pencaharian di daerah rawan bencana melalui peningkatan kapasitas bertahan dan adaptasi masyarakat, meningkatkan kapasitas kesiapsiagaan pemerintah daerah, dan strategi adaptasi dari usaha kecil dan menengah.
“Program-program itu kita perlihatkan kepada peserta seminar, dengan harapan Kabupaten/Kota lain dapat menerapkan program sudah kita terapkan di Kabupaten Agam,” kata Khairul Fahmi kepada KABA12.com.
Workshop ini juga untuk mengkolaborasikan program yang sudah dilakukan JEMARI Sakato dengan teori-teori akademisi dengan mengundang para pakar akademisi untuk menilai dan membedah program-program yang sudah dilakukan.
Khairul Fahmi, menambahkan, saat ini JEMARI Sakato sudah mendampingi sebanyak 200 kelompok UMKM yang terfokuskan di Kecamatan Tanjung Mutiara, Kabupaten Agam.
Terdapat berbagai UMKM seperti, usaha dagang, usaha pertanian, usaha pertenakan, usaha perkebunan dan usaha-usaha rumah tangga.
“Konteksnya tetap, dimana mereka mempunyai rencana berkelanjutan jika terjadi bencana,” ujarnya.
Saat ini kerjasama JEMARI Sakato dengan OXFAM secara program sudah habis, namun JEMARI Sakato yang merupakan lembaga yang selalu siap untuk mendukung program-program Pemerintah Daerah yang berkaitan dengan kemanusian, pemberdayaan dan penguatan masyarakat,”JEMARI Sakato siap support, itu merupakan komitmen kita di lembaga,” ujarnya lagi.
Kegiatan workshop yang berlangsung dari pagi hingga sore tersebut dihadiri, Wakil Gubernur Provinsi Sumbar Nasrul Abit, Bupati Agam Indra Catri, Perwakilan BNPB, perwakilan OXFAM, OPD terkait dari 12 Kabupaten/Kota, Camat dan Wali Nagari se-Kabupaten Agam, KSB dan KWSB.
(Ardi)