Agam, KABA12.com — Harga cabe merah di sejumlah pasar di Kabupaten Agam, mengalami kenaikan dari biasanya. Hal ini diduga akibat tidak masuknya pasokan cabe dari luar daerah dan tidak optimalnya hasil panen petani cabe di daerah itu.
Dari Pantauan KABA12.com ke sejumlah pedagang di Pasar Padang Baru Lubuk Basung, Minggu (16/10), Harga cabe Rp70.000 hingga Rp80.000 per kilogram dan sebelumnya hanya Rp40.000 hingga Rp60.000 per kilonya.Sementara di Pasar Terminal Antokan, pedagang menetapkan harga jual cabe merah Rp80.000 perkilogram.
Menurut Sekretaris Dinas Pertanian Tanaman Pangan Hortikultura dan Peternakan (Dipertahornak) Agam, Arief Restu, harga jual cabe di Agam sangat ditentukan pasokan dari luar seperti, Sumatera Utara, Lampung dan Pulau Jawa.
Saat ini, pasokan tersebut sangat kurang. Mungkin karena faktor cuaca yang menyebabkan hasil panen cabe tidak optimal.“Kondisi ini diperparah dengan kurang optimalnya hasil panen cabe petani di Agam, sekaitan dengan cuaca ekstrim akhir-akhir ini,” ujarnya Arif kepada KABA12.com, Senin (17/10).
Namun ibu rumah tangga di Agam yang telah memanfaatkan pekarangan untuk menanam sayur dan bumbu dapur, tidak akan begitu terpengaruh dengan naiknya harga cabe ini.“Pemanfaatan lahan pekarangan merupakan salah satu poin penting dari Program Agam Menyemai yng manfaatnya sangat dirasakan sekali,” ujar Arif
(Ardi)
