Lubukbasung,kaba12 — Aktivitas erupsi Gunung Marapi makin tinggi dalam 3 hari terakhir. Sejak awal Idul Fitri, intensitas erupsi sudah semakin rutin dengan lontaran kolom abu hitam pekat mengerikan yang semakin tinggi.
Khusus di Kabupaten Agam sejauh ini, belum ada pergerakan antisipasi dari pihak terkait untuk antisipasi dan pengamanan warga dan masih dalam tahapan pemantauan, karena kolom abu bergerak ke wilayah Tanah Datar akibat tekanan angin yang cukup kuat.
Seperti disebutkan Syahrul Hamidi, Camat Canduang, saat ini pihaknya masih dalam tahapan pemantauan dan belum dan aktivitas khusus untuk persiapan evakuasi warga terdampak abu vulkanik, termasuk pembagian masker, karena kolom abu akibat erupsi Marapi bergerak kearah Tanah Datar.
Walau demikian, ulas Syahrul Hamidi, melalui media termasuk kaba12, termasuk pada berbagai elemen terkait yang ada, pihaknya meminta dukungan menginformasikan pada masyarakat untuk selalu siaga, mengantisipasi berbagai potensi dampak erupsi Marapi, termasuk menjauhi radius yang sudah ditetapkan.
“Kita sudah instruksikan personil kecamatan dan nagari untuk siaga mengantisipasi berbagai kemungkinan, “sebut Syahrul Hamidi.
Sementara dari BPBD Agam, konfirmasi dengan Kabid.KL BPBD Agam Ichwan Pratam Danda, menyebut pihaknya sesuai instruksi pimpinan masih terkonsentrasi di kawasan Pantai Tiku, mengkoordinir posko siaga libur lebaran H+3.
Aktivitas warga di kawasan Pantai Pasie Tiku sendiri hingga Kamis, (3/4) siang sangat tinggi, ribuan warga memadati kawasan itu untuk berlibur, tidak hanya di kawasan pantai, tapi juga menyeberang ke Pulau Tangah dan Pulau Tapi.
“ Kami masih menunggu instruksi pimpinan lebih lanjut, jika diperintah bergerak ke Bukik Batabuah, Canduang, Sungai Pua atau titik lain, kami langsung bergerak, “sebut Ichwan.
Namun, untuk antisipasi,pihaknya sudah mengusulkan pada pimpinan BPBD Agam untuk mengintruksikan personil bersiaga di posko IV Koto, untuk memantau ke beberapa titik, yang berpotensi terdampak erupsi Marapi, untuk mengingatkan warga, “mudah-mudahan tidak ada yang luar biasa, “sebut Kabid.KL BPBD Agam itu lagi.
Sementara Kalaksa.BPBD Agam Budi Perwira Negara, hingga berita ini ditayangkan masih belum merespon konfirmasi kaba12, terkait langkah-langkah yang akan diambil pihaknya terkait dengan makin menggeliatnya aktivitas erupsi Gunung Marapi tersebut.
(HARMEN)
