Kaba Pemko Bukittinggi

Eje Kim : Saya Cinta Minangkabau

Bukittinggi, KABA12.com — Kebudayaan Minangkabau ternyata menarik perhatian masyarakat luar negeri. Salah satunya tokoh perempuan di Korea Selatan, Prof. Eje Kim, PhD dari Seoul University Korea.

Karena ketertarikannya itu, Eje Kim didaulat sebagai pembicara Seminar Nasional Budaya dengan tema Padusi (Perempuan) Minangkabau di Mata Dunia, di Gedung Triarga Istana Bung Hatta Bukittinggi, Rabu (10/01). Seminar dilaksanakan dalam rangka menyambut Ulang Tahun Ikatan Kartini Profesional Indonesia (Ikapri) yang pertama.

Hadir sebagai pemateri Prof. Eje Kim, PhD dari Seoul University Korea, Ketua Bundo Kanduang Propinsi Sumbar Prof. DR. Ir. Hj. Puti Reno Raudhah Thaib dan Ketua Ikatan Wanita Kurai Bukittinggi Zulzetri, MPd.

Dalam kesempatan itu, Ketua Ikapri Bukittinggi, Emalinda Chaidir melaporkan IKAPRI merupakan organisasi perempuan yang mewadahi berbagai profesi perempuan. Ikapri sengaja mengangkatkan tema Padusi Minangkabau dimata dunia sebagai bakti kepada anak nagari, untuk memperjelas dan mempertegas bagaimana seharusnya seorang padusi minang itu.

“Seminar ini berangkat dari penelitian yang dilakukan Prof. Eje Kim, bahwa Padusi Minangkabau merupakan Perempuan Terkuat di Dunia, bahkan lebih kuat dibandingkan perempuan Inggris,” jelasnya.

Sementara Wakil Walikota Bukittinggi Irwandi mengaku tertarik dengan tema yang diangkat dalam seminar hari ini. Minangkabau memang mengedepankan peran seorang Bundo Kanduang, tidak saja sebagai ibu rumah tangga, pendidik anak dan juga penopang kehidupan rumah tangga dengan segala profesi yang ada.

“Karena itu peran perempuan sangat perlu diapresiasi. Karena mayoritas penggerak ekonomi adalah kaum perempuan.
Peran Perempuan di Minangkabau sudah mendapat tempat. Nampak beberapa posisi eselon dijabat perempuan di Bukittinggi,” ujarnya.

Selain itu, lanjut Irwandi, pemko juga telah mengonsep kota yang ramah terhadap kesetaraan gender. Contohnya sudah ada parkir syariah, dimana telah ada tempat parkir khusus untuk perempuan.

Selanjutnya perjalanan Eje Kim dilanjutkan dengan pertemuan silaturrahmi dengan kepala daerah yang diwakili Asisten1 Seko Bukittinggi Noverdi, di ruang kerja Wakil Walikota, Kamis (11/01).
Dalam pertemuan itu, Eje Kim menjelaskan, dari penelitiannya, ia menilai perempuan Minang adalah perempuan tangguh, salah satu idolanya, Rohana Kudus.

“I love Minangkabau, i love Bukittinggi and my idol is Rohana Kudus,” ungkapnya.

Kecintaanya terhadap Minangkabau dan Bukittinggi itu telah dituangkannya dalam sebuah buku.
Kemudian kedepan akan dilanjutkan dengan tulisan terkait kuliner, seperti kopi Bukit Apik dan nasi kapau.

Hal ini tentu akan lebih mengenalkan Bukittinggi dan Minangkabau di mata dunia. Sehingga akan berdampak pada tingkat kunjungan ke kota wisata.

(Ophik)

To Top