Kaba Terkini

Dukung Program Pertanian, Gubernur Sumbar Apresiasi BNI

Kamang Magek, kaba12.com — Gubernur Sumatera Barat, Mahyeldi Ansharullah beri apresiasi khusus pada BNI yang memberi dukungan khusus kepada kalangan petani dalam mengembangkan berbagai komuoditas pertanian yang diyakini menjadi andalan daerah saat ini.

Bahkan, Mahyeldi Ansharullah berterimakasih, karena secara khusus BNI sudah membuka program kredit usaha rakyat (KUR) berbasis petani, termasuk memberikan bantuan peralatan pertanian untuk membantu aktivitas para petunia dana menggarap lahannya.

Hal itu dinyatakan gubernur Sumbar saat kegiatan panen perdana bawang merah yang dikembankan kelompok tani Boneh Satangkai di Pakan Sinayan, Nagari Kamang Mudiak, kecamatan Kamang Magek, Minggu,(21/3).

Komoditi bawang merah yang dikembangkan kelompok tani tersebut, mendapatkan dukungan kredit dari BNI, bahkan bank BUMN itu, juga membantu para petani dengan berbagai jenis peralatan pertanian yang sangat dibutuhkan untuk pengembangan komoditi pertanian tersebut.

Disebutkan Mahyeldi, saat ini usaha yang paling menjanjikan untuk dikembangkan dalam masa pandemic covid-19 saat ini adalah usaha pertanian, bahkan banyak negara di dunia yang memfokuskan perhatian untuk mendorong pengembangan beragam potensi pertanian dan perkebunan, sebagai upaya untuk mendorong ketahanan pangan, karena segaal sektor justru terdampak akibat terjangan pandemic covid-19 saat ini.

Ditambahkan, dukungan BNI terhadap para petani, menjadi kekuatan tersendiri bagi masyarakat untuk terus berusaha dan untuk tetap bertahan, karena beragam sektor ekonomi justru terdampak karena pandemic corona itu, “ kami sangat berterimasih, BNI memberi perhatian khusus pada dunia pertanian yang menjadi fokus pemerintah mengembangkannya saat ini,”ulas Mahyeldi.

Gubernur berharap, program KUR Tani yang dikembangkan BNI bisa dikembangkan di seluruh wilayah di Sumbar, karena daerah ini, merupakan salah satu daerah di Indonesia yang dikenal sebagai sumber penghasil produk pertanian dan perkebunan terkemuka di Indonesia, termasuk kabupaten Agam.

“ Kami berharap, dengan dukungan semua pihak, dampak pandemic covid-19, terhadap sektor ekonomi tidak begitu berpengaruh bagi masyarakat, apalagi untuk ketahanan masyarakat, “tegas gubernur Sumbar itu lagi.

HARMEN

To Top