Kaba DPRD Bukittinggi

DPRD Minta Pemasangan Pagar Penutup Dihentikan

Bukittinggi, KABA12.com — Setelah mendengar aspirasi pedagang di gedung dewan, Ketua DPRD bersama Wakil Ketua H. Trismon dan anggota Jon Edward, langsung turun ke lapangan, Kamis (02/11). Di bawah guyuran hujan rombongan wakil rakyat ini juga diiringi puluhan pedagang Pasar Atas.

Moly, perwakilan pedagang menginginkan pagar yang dibangun pemerintah untuk menutup lokasi kebakaran dibuka kembali dan pembangunannya dihentikan.

 Mereka menilai pagar tersebut didirkan tanpa seizin pedagang dan semakin memperkeruh suasana.

“Ini semakin merugikan pedagang. Kami belum sepakat dengan rencana pemko, barang-barang kami pun masih ada di dalam. Kami minta tolong dihentikan dan dibongkar kembali,” harapnya.

Ketua DPRD Bukittinggi, Beny Yusrial setelah melihat lokasi, akan segera berkoordinasi dengan walikota terkait pagar tersebut.

Karena seluruh pedagang menolak hal itu dan patut disampaikan kepada pemko agar tidak terjadi gejolak.

“Kami telah mendengar aspirasi masyarakat khususnya pedagang Pasar Atas. Mereka meminta proses pemagaran lokasi kebakaran dihentikan dengan berbagai alasan. Ini akan segera kita usulkan kepada pemko melalui walikota, karena tugas kami di dewan menerima aspirasi dan menyampaikannya kepada pemko jika itu memang menjadi kepentingan maayarakat,” jelasnya.

Beny menambahkan, saat ini Bukittinggi dalam keadaan berduka, pedagang pun mulai resah dengan rencana relokasi ke Jalan Perintis Kemerdekaan dan meminta relokasi di seputaran Jam Gadang. Mereka pun mengaku terkendala dengan adanya pagar penutup lokasi kebakaran.

“Jadi seluruh aspirasi itu akan kita koordinasikan kepada walikota agar dapat dikaji kembali sehingga dihasilkan keputusan terbaik. Terbaik untuk warga, terbaik untuk kota Bukittinggi dan tetap sesuai aturan yang berlaku,” tegasnya.

(Ophik)

To Top