Padang Panjang, KABA12.com — DPR RI melalui Komisi VIII, memberikan bantuan sebesar Rp 180 juta untuk pembangunan Ruang Kelas Baru (RKB) kepada MTsN Padang Panjang, melalui anggaran Kementerian Agama Pusat, saat mengunjungi sekolah tersebut dalam kunjungan kerja (Kunker) Spesifik, Selasa (06/09).
Menurut pimpinan rombongan, Asli Chaidir, bantuan ini dapat dicairkan pada APBN Perubahan nanti.
“Untuk pertama ini kami memberikan bantuan dari pusat sebesar 180 juta untuk ruang kelas baru. Untuk bantuan lain yang sudah disampaikan, kami tunggu proposal dari pihak sekolah MTsN” ujar Asli Chaidir yang diamini oleh anggota Komisi VIII lainnya.
Hal ini menindaklanjuti aspirasi MTsN Padang Panjang yang disampaikan Kepala Sekolah, Guru dan Komite Sekolah MTsN kepada anggota Komisi VIII DPR-RI dalam peretemuan itu.
Dari keinginan yang disampaikan tersebut, para wakil rakyat dari komisi VIII, akan membantu mengusulkan beberapa sarana dan prasarana yang diperlukan untuk mendukung penyelenggaraan pendidikan di Madrasah Tsanawiyah Negeri (MTsN) Kota Padang Panjang seperti tambahan Ruang Kelas Baru (RKB), Gedung serba guna, sarana dan buku perpustakaan dan mobiler majelis guru yang terbakar tahun 2015 lalu.
“Kami sudah menerima masukan dan aspirasi dari kepala sekolah, guru dan komite sekolah. InsyaAllah ini akan kami sampaikan ke pusat dan Kementerian agama” ujar M. Asli Chaidir.
Bahkan anggota Komisi VIII, Agus Susanto dari F-PDIP dalam pertemuan itu langsung meminta pejabat Kementrian Agama yang ikut Kunker itu untuk mencatat dan menjadikan bahan aspirasi menjadi bahan rapat komisi VIII dengan Kementrian Agama.
“Kami minta kepada pejabat kementerian agama yang hadir untuk mencatat masukan aspirasi dari MTsN ini. Kami usulkan aspirasi ini dijadikan bahan rapat kita di DPR” ujar Agus Susanto.
Dalam kunker ini, anggota DPR-RI dari Komisi VIII yang datang berjumlah sebanyak delapan orang, dari berbagai fraksi, yang terdiri dari H.M.Asli Chaidir (F-PAN/Ketua Tim), Diah Pitaloka (F-PDIP), H.Agus Susanto (F-PDIP), Itet Tridjajati Sumarjianto (F-PDIP), Suasana Dachi (F-PDIP), H.Anim Mahrus (F-PKB), Linda Megawati (F-PD), dan Hj.Trimurny (F-Nasdem).
Tampak hadir dalam pertemuan itu, Sekda Padang Panjang, Prof.Dr. Edwar Juliarta, Kasubdin Dirjen Pendis, Ida Nuqosih, Kemenag Sumbar Salman Memed, Kemenag Padang Panjang Alizar Chan, Wakil Ketua DPRD Tanah Datar Irman, Kadis Pendidikan Padang Panjang Desmon dan Ketua Komite M. Nur Idris beserta bendahara Dessy Zona dan anggota komite Julpiadi Hutabarat dan Firmawati.
Pada kesempatan itu Kepala Sekolah memaparkan kondisi MTsN saat ini dan perencanaan ke depan. Kepala sekolah juga memaparkan prestasi yang sudah diraih MTsN dalam kurun waktu tahun 2015 dan 2016, baik oleh kepala sekolah, guru dan siswa MTsN Padang Panjang.
Sementara itu, Ketua Komite Sekolah M. Nur Idris menyampaikan hubungan antara sekolah dengan komite yang sudah berjalan dengan baik dalam membantu penyelenggaraan pendidikan di MTsN Padang Panjang.
“Hubungan antara komite dengan pihak sekolah sudah berjalan dengan baik. Komite membantu beberapa kegiatan sekolah yang tidak tertampung dalam anggaran bantuan pusat atau BOS” ujar M. Nur Idris yang juga anggota DPRD Kota Bukittinggi ini.
(***)
