Lubukbasung, kaba12.com — Hanya dalam hitungan jam Dinas Sosial Agam langsung bereaksi menyusul pemberitaan kaba12.com Kamis,(12/9) terkait dengan pemberitaan Yogi, (17) warga Pasar Durian, Kampung Pinang, Lubukbasung, yang menderita kelainan pisik sejak lahir.
Tim Dinsos Agam langsung bereaksi dengan kondisi Yogi, menyikapi pemberitaan kaba12.com dan koordinasi dengan jajaran pemerintah nagari Kampung Pinang.
Tim Dinsos Agam yang dipimpin Iswon, Kabid.Yanrehsos Dinsos Agam didampingi Siti Johari, Kasi.Rehabilitasi Sosial Penyandang Disabilitas Kamis langsung mendatangi kediaman Yogi dan menyerahkan bantuan permakanan dari Dinas Sosial Kabupaten Agam.
Kepada kaba12.com, Iswon menjelaskan, sesuai informasi dari Bustamar dan Ernadewi, orangtua Yogi, diperoleh informasi bahwa, anaknya lahir dengan kondisi pisik seperti ini.
Disebutkan, hingga kini orangtua Yogi, sama sekali tidak mengetahui secara medis jenis penyakit dan cara penanganan kondisi anaknya tersebut, karena tidak ada biaya bahkan tidak terdaftar sebagai penerima layanan BPJS.

Terkait dengan kondisi tersebut, Iswon meyakinkan pihaknya tengah mempersiapkan langkah- langkah untuk membantu kondisi Yogi, salah satunya akan memasukkan Yogi dalam database disabilitas Kemensos RI sehingga memudahkan untuk meminta bantuan untuk Yogi termasuk mengupayakan bantuan sembako rutin,” Inshallah kita upayakan dukungan bantuan untuk Yogi dan keluarganya,” jelas Iswon.
Ditambahkan, saat ini keluarga Yofi sudah terdaftar sebagai penerima bantuan BPNT (bantuan pangan non tunai).
Mengapungnya kondisi Yogi, yang mengalami kelainan pisik sejak lahir, yang diduga luput dari perhatian pemerintah, khususnya jajaran Dinas Kesehatan Agam, karena hingga Yogi berusia 17 tahun masih tidak diketahui jenis penyakit yang dialaminya.
Saat ini Ikatan Wartawan Online (IWO) Agam tengah menggalang dukungan bantuan untuk Yogi, sesuai hasil investigasi Tim Peduli Sosial IWO Agam.
HARMEN
