News Lokal

Dinkes Catat 16 Kasus penyakit Filariasis Terjadi di Agam

Agam, KABA12.com — Dinas Kesehatan Kabupaten Agam mencatat setidaknya terdapat beberapa kasus penderita penyakit kaki gajah (Filariasis). Hasil tersebut masih akan terus di survay melalui survay TAS (Transmission Assestmen Survay)  yang tengah dilakukan Dinkes di 40 Sekolah Dasar yang terpilih dari 16 Kecamatan di Agam.

Dari metode yang dilakukan Dinas Kesahatan Kabupaten Agam bersama Kemenkes RI terdapat 16 orang yang positif menderita penyakit kaki gajah. Penderita Filariasis yang terbanyak berasal dari Tiku V Jorong, ditambah dari IV Nagari dan Tilatang Kamang.

 “Kita akan masih melakukan sejumlah pemantauan hingga 30 September 2016 mendatang, kita harapkan hasilnya akan Negatif,” kata Kabid Pengendalian Masalah Kesehatan Dinas Kesehatan Kabupaten Agam, dr. Hendri Rusdian kepada KABA12.com, Sabtu (24/09).

Sejauh ini Kabupaten Agam masih tergolong negatif, dikatakan negatif karena hanya kecil dari 1% sampel atau masih 16 orang yang hasil pemeriksaannya positif. “Kita sangat berharap sekali Survay TAS ini bisa berjalan dengan baik dan lancar dan paling utama tentu hasil Survay TAS ini negative,” ujarnya.

Kalau hasil Survay TAS ini dinyatakan negatif berarti Kabupaten Agam secara umum sudah bebas dari penyakit Kaki gajah (Filariasis). Akan tetapi kalau hasil Survay ini positif berarti pengobatan massal yang telah dilakukan masih harus dievaluasi untuk pengobatan massal filariasis diwaktu mendatang.

(Ardi)

To Top