Lubukbasung,kaba12 — Melati, ( nama disamarkan ) anak berusia 17 tahun yang saat ini tengah menjalani pendidikan di salah satu SLTA di Kabupaten Agam yang mengalami kasus Disorders of Sexual Development (DSD) yaitu kelainan yang terjadi meliputi kelainan kromosom, gonad maupun organ reproduksi eksternal, resmi diangkat menjadi anak asuh oleh Bupati Agam Dr.Andri Warman.
Bahkan, Dr.Andri Warman menjanjikan akan mengantarkan “impian” Melati untuk menjadi dokter setelah mendapatkan pendidikannya di SLTA,bahkan seluruh proses administrasi kependudukan akan diselesaikan sesuai aturan yang berlaku oleh Disdukcapil Agam.
Hal itu ditegaskan Bupati Agam Dr.Andri Warman saat prosesi penyambutan secara resmi Melati pasca menjalani operasi khusus di RSCM Jakarta, setelah 1,5 tahun berada di Jakarta setelah kasus DSD diketahui oleh tim perlindungan anak Disdalduk.KB-PP-PA Agam sejak 3 tahun lalu.
Secara khusus, Bupati Agam Dr.Andri Warman menyampaikan apresiasi dan ungkapan terima kasih atas besarnya perhatian pemerintah pusat dan propinsi Sumbar, sehingga seluruh tahapan penanganan terhadap Melati bisa betul-betul diselesaikan dengan baik, bahkan Melati sudah bisa kembali beraktivitas dan menjalani pendidikan formalnya secara ofline.
“ Kami terharu dan bangga, atas ikhtiar bersama, harapan Melati untuk bisa hadir bersama jatidiri yang sesungguhnya bisa terwujud nyata. Hal ini, upaya bersama yang patut diapresiasi. Semoga Allah memberi berkahnya, “ungkap Bupati Agam itu.
Bupati Agam juga memberi apresiasi secara khusus pada BAZNas Agam yang sudah memberi dukungan optimal sejak kasus DSD itu terungkap ke publik sampai proses operasi dan pengembalian Melati secara formal pada Pemkab.Agam oleh Kementerian Perlindungan Anak dan Perempuan melalui DP3AP2KB Sumbar.
“ Saya instruksikan Disdukcapil Agam untuk menyelesaikan masalah administrasi kependudukan Melati, kita harapan dukungan masyarakat dan jajaran pendidikan untuk mendukung kegiatan belajar Melati, sehingga impiannya menjadi dokter bisa terwujud. Saya pribadi akan membantu pendidikan Melati, secara resmi Melati saya angkat sebagai anak asuh, “ ungkap Dr.Andri Warman yang disambut hangat Melati bersama ibunya Sosmalinda.
Bahkan, Bupati Agam itu langsung menghadiahi Melati dengan “sipatu sirah” khas rang Agam, dan memberi piagam penghargaan pada BAZNas Agam atas dukungan dan kepedulian tak pernah henti dalam upaya membantu pengobatan dan pemulihan kondisi Melati hingga proses pemulangan dari pemerintah pusat ke daerah, Jumat, (19/1).
(HARMEN)