Bukittinggi, KABA12.com — Tim Drumband Nada Syiar Padusunan Drum Corps dari Pariaman keluar sebagai juara umum Lomba Marchingband Bukittinggi Open Marchingband Competition (BOMC) Tingkat Sumatera Tahun 2016, yang digelar dalam rangka Hari Jadi Kota (HJK) Bukittinggi Ke-232, di lapangan Kodim 0304/Agam Kantin Bukittinggi, Kamis (15/12).
Tim drumband dari sekolah MAN Padusunan Pariaman ini berhak mendapat piala bergilir Walikota Bukittinggi dan hadiah sebesar 15 juta. Tim drumband ini juga keluar sebagai juara I devisi senior dan berhak mendapatkan piala lepas dan hadiah 10 juta. Juara II devisi senior diraih tim marchingband Simponhy Mantigo Community Padang menerima piala dan uang 7,5 juta dan Juara III tim marchingbang Gema Nada Istiqomah Guguk Randah Agam memperoleh piala dan hadiah uang 5 juta.
Dalam kelas devisi yunior lomba BOMC 2016 tim Drumband SDS Al-Azhar Bukittinggi keluar sebagai Juara I berhak mendapat piala dan usng 10 juta dan Juara II Drumband SD 01 Benteng Pasar Atas Bukittinggi memperoleh piala dan uang 7,5 juta serta Juara III diraih drumband Gita Swara Muaro Bodi Sijunjung memboyong piala dan uang 5 juta. Sementara tim Drumband SLB Khusus Autis Al-Ikhlas Bukittinggi terpilih sebagai tim The Best Performance BOMC 2016.
Walikota Bukittinggi Ramlan Nurmatias dalam sambutan penutup memuji pelaksanaan lomba marchingband tingkat Sumatera yang dikemas dalam BOMC 2016. Bahkan Walikota yang ramah dan mudah senyum ini memberikan semangat untuk meningkatkan lomba tahun depan pada tingkat nasional dan berharap lebih banyak peserta.
“Saya melihat Pelaksanaan lomba marchingband tahun ini sangat bagus. Buktinya masyarakat sangat bantak menyaksikan lomba saat pembukaan kemaren hingga penutupan sore ini. Saya menantang tahun depan ditingkatkan lebih meriah lagi. Kalau sekarang tingkat Sumatera, tahun depan dibuat tingkat nasional” ujar Ramlan disambut gembira oleh peserta dan penonton yang umumnya masyarakat Bukittinggi.
Sementara itu, Ketua Persatuan Drumband Indonesia (PDBI) Bukittinggi, M. Nur Idris menyampaikan terima kasih kepada Walikota Bukittinggi dan jajaran Disdikpora Bukittinggi yang telah mendukung pelaksanaan lomba BOMC 2016. Pihaknya berjanji akan mengevaluasi pelaksanaan lomba dan akan meningkatkan pada pelaksanaan tahun depan. Ketua Komisi I DPRD Bukittinggi sangat senang bila Walikota Bukittinggi menjadikan lomba ini sebagai kalender kota Bukittinggi.
“PDBI berterima kasih kepada Walikota yang sangat mensupport kegiatan lomba BOMC. Kami berjanji kedepan akan melaksanakan lomba lebih meriah lagi dan siap untuk membuat skala nasional” ujar M. Nur Idris usai penutupan lomba BOMC.
M. Nur Idris sangat gembira pelaksanaan lomba yang memakai penilaian dengan sistem Asian Marchingband Comfederations (AMBC) pertama kali dipakai dalam lomba marchingband di Indonesia, berjalan dengan lancar dan hasil dewan juri tidak ada dikomplen oleh peserta.
“Ini pelaksanaan yang sukses disamping penilaian dengan sistem AMBC juga karena keenam juri di datangkan dari jakarta yang sudah berpengalaman dalam penjurian” ujar M. Nur Idris.
Keenam juri dalam lomba BOMC 2016 yakni Apri Sugiarto dari Jogya yang juga pengurus PDBI Pusat, Sehat Kurniawan juri Internasional asal Jakarta, Nimon juri nasional dan pengurus PDBI Pusat, Ridwan juri nasional dan juri GPMB, Sopuan juri GPMB dan nasional, dan Ridwan juri nasional dari PDBI Pusat.
(Ophik)