Malampah, kaba12.com — Warga Malampah, kecamatan Tigo Nagari, Kabupaten Pasaman, Selasa,(15/3) sore kembali panik menyusul meluapnya aliran sungai Batang Malampah.
Warga yang trauma akan dampak guncangan gempa Jumat,(25/2), dilanda ketakutan, pasalnya aliran sungai yang meluap berwarna hitam kecoklatan, dengan volume yang cukup besar, mengalir deras di aliran sungai.
Informasi yang diperoleh kaba12.com, meluapnya aliran sungai itu, memicu spekulasi beragam ditengah masyarakat setempat, ada yang menyebut banjir lahar, sebagian lainnya, luapan air sungai yang keruh itu, dampak hujan lebat di gunung Talamau yang memicu banjir, yang aliran airnya sampai ke wilayah Malampah.
Dua pejabat Pemkab.Pasaman yang dimintai konfirmasinya Selasa sore tadi, masing-masing H.Teddy Martha, kepala BKP-SDM Pasaman dan Ade Harlien, Kadis.Parporabud.Pasaman, menegaskan, luapan aliran sungai itu adalah akibat banjir di hulu sungai kawasan gunung Talamau.
“ Tidak benar banjir lahar dingin. Itu dampak hujan lebat yang mengguyur kawasan hulu sungai di Gunung Talamau, yang berakibat meluapnya aliran sungai tersebut, “ ungkapnya.
Sejauh ini, tidak diperoleh informasi dampak luapan aliran sungai Batang Malampah itu, namun warga yang masih trauma dampak gempa, termasuk banjir pasca musibah gempa yang terjadi beberapa waktu lalu, langsung panic, melihat luapan aliran sungai penuh lumpur berwarna hitam kecoklatan itu.
HARMEN