Kaba Terkini

Banjir Bandang Dan Longsor Hantam Tanahdatar, Jembatan Terputus, 2 Warga Dilaporkan Meninggal

Tanahdatar, KABA12.com — Hujan lebat yang mengguyur sebagian besar wilayah Sumatera Barat sejak Kamis (11/10) siang mengakibatkan musibah banjir bandang dan longsor disejumlah daerah.

Seperti halnya di wilayah Kabupaten Agam yang sebelumnya telah diberitakan KABA12.com banjir merendam wilayah Kecamatan Ampeknagari dan Tanjungmutiara.

Serta wilayah Kabupaten Tanahdatar, banjir bandang menghantam rumah warga yang berada di Jorong Ranahbatu Nagari Tanjungbonai Kecamatan Lintau Buo Utara yang mengakibatkan dua warga meninggal dunia.

Kepala Dinas Kominfo Kabupaten Tanahdatar Abrar, Kamis (11/10) malam via whatsaap menyampaikan bencana banjir bandang tersebut terjadi sekitar pukul 18.30 WIB, yang disebabkan Batang air Lakuak Batu meluap.

Banjir bandang dilaporkan menghantam 6 rumah warga dan 1 huller. Satu orang bocah meninggal dunia dan dua orang lagi masih dalam pencarian. Banjir ini juga mengakibatkan terputusnya 1 unit jembatan serta sawah dan kebun warga menjadi rusak.

Berikut data korban yang terdampak banjir bandang Kecamatan Lintau Buo Utara, Tanahdatar:
1. Keluarga Stevian Nopen atau Nopen, 1 kk 4 orang :
– Nopen (sedang di Pekanbaru)
– Rani (30), Istri Nopen, hilang dan masih dalam pencarian
– Steve (10), Anak Nopen, siswa SDN 32 Lareh Nan Panjang, hilang dan masih dalam pencarian
– Anis (2,5) ditemukan dalam material longsor dan sempat dilarikan ke puskesmas, meninggal di puskesmas

2. Keluarga Haji Firdaus atau haji kiri, 1 kk 3 orang
– Haji Firdaus atau Haji Kiri terbawa material longsor; ditemukan dalam keadaan hidup dan dibawa ke puskesmas LB I dan dirujuk ke RSUD Batusangkar
– Hj. Wirdawati (65); istri Haji Firdaus atau Haji Kiri; terkepung dalam rumah dan telah dievakuasi ke rumah warga.
– Adrel Junaidi (18), Siswa SMK 1 Bukittinggi; cucu haji Firdaus; terkepung dalam rumah dan telah dievakuasi ke rumah warga.

3. Keluarga Muhamad Ali (50), 1 kk
– Muhammad Ali (50)2 orang, Istri :
– Sayuti (48); istri M. Ali; dirawat di Puskesmas LB I

4. Keluarga Yendrizal (48), 1 kk 3 orang, istri :
– Yendrizal (48)
– Yuni Astuti (46),
– Rahma Febrina (22), anak Yendrizal; kuliah di padang

5. Keluarga Ermalius (50), 1 kk 2 orang istri :
– Ermalius (50), masih dirawat di Puskesmas LB I
– Hendrita (46); istri Ermalius; dirawat di Puskesmas LB I
– Nurzahwani (8); anak Ermalius; masih di puskesmas

6. Keluarga Aswati (50), 2 kk 5 orang,
– Aswati (50); masih dirawat
– Ibnu Hidayah (21) anak Aswati
– Taufik Hidayah (17), anak Aswati
– Miswati (48) adik Aswati
– Yulnarida (18) anak Dari Miswati

Kapolres Tanahdatar AKBP. Bayuadji Yuda Prajas menambahkan, musibah longsor juga menimpa pengendara sepeda motor yang dikendarai 2 penumpang di jalan umum Kalo-kalo Jorong Mawar Nagari Lubuk Jantan, Kecamatan Lintau Buo Utara, dengan 1 orang selamat atas nama Riski (17) dan 1 orang lagi meninggal dunia ditemukan tertimpa materi longsor, namun belum bisa dibawa keluar dari Kalo-kalo karena jalan menuju lokasi masih tertutup material longsor pada beberapa titik.

Sampai saat ini, tim penyelemat dari BPBD, TNI, Polri, dibantu Personil Pos SAR Payakumbuh, Pramuka Peduli Kwarcab Tanahdatar, dan masyarakat masih melakukan upaya pembersihan dan pencarian korban lainnya yang belum ditemukan.

(Jaswit)

0Shares
To Top