Tanah Datar, KABA12.com — Sebanyak 480 orang hafizh dan hafizah cilik Kabupaten Tanah Datar ikuti seleksi gerakan 2.000 hafizh Sumatera Barat tahun 2018. Ratusan hafizh tersebut berasal dari 4.000 lebih rumah tahfizh yang ada daerah tersebut.
Kabag Kesra Sekretariat Daerah Kabupaten Tanah Datar Afrizon. S.Ag mengatakan, dalam rangka mengoptimalkan dan meningkatkan hafalan alquran bagi hafiz dan hafizah ini Pemerintah Daerah melalui bagian Kesra Setda Tanah Datar juga selalu mengadakan berbagai kegiatan seleksi tahfiz mulai dari tingkat kecamatan, kabupaten bahkan hingga ketingkat Provinsi Sumatera Barat. Hal ini dilakukan ebagai wujud dari program Pemerintah Daerah menjadikan Tanah Datar kabupaten tahfizh.
“Seleksi tahfizh ini diikuti hampir dari seluruh, sekolah tahfiz, rumah tahfiz dan pondok tahfiz yang ada di Kabupaten Tanah Datar. Saat ini sudah ada 102 rumah tahfiz yang terdaftar dari 4.000 lebih rumah tahfiz yang ada di Luhak Nan Tuo ini dan 8 diantaranya merupakan rumah tahfiz yang langsung dibina pemerintah daerah,” ujar Afrizon saat membuka seleksi hafizh tersebut di aula utama kantor bupati Tanah Datar, Selasa (27/03).
Sementara itu, Ketua Tim Seleksi dari Provinsi Sumatera Barat Rudi Nofriadi menyebutkan, saat ini masyarakat Sumbar sangat tinggi antusiasnya terhadap gerakan tahfizh Alquran. Ini dibuktikan dengan seleksi yang tengah dilakukan saat ini, serta dukungan dari donatur yang berasal dari pejabat-pejabat teras.
“Begitu besarnya antusiasme masyarakat menghafal Alquran ini, sehingga Duta Alquran Jakarta bekerja sama dengan Pemprov Sumatera Barat dan 19 kabupaten/kota melaksanakan gerakan 2000 hafiz Al quran, dengan mengangkat tema membangun generasi Qur’ani dan membumikan ekonomi rabbani. Termasuk pengusaha Khairul Tanjung, Sandiaga Uno dan Bank Nagari Syariah serta donatur lainnya,” sebut Rudi.
Dia mengatakan, dari seleksi ini nantinya akan ambil 2000 orang hafizh terbaik dari 19 kabupaten/kota dan setelah akan diseleksi lagi menjadi menjadi 30 orang hafizh. Kemudian setelah itu akan diikutkan pada acara puncak pada 27 April mendatang di Kota Padang.
Pada kesempatan yang sama Ketua Forum Rumah Tahfiz Tanah Datar Dafri, juga mengugkapkan rasa syukur dan kebanggaannya pada pemerintah daerah yang telah mendukung penuh gerakan rumah tahfiz tersebut, dan berharap semoga apa yang menjadi misi Tanah Datar sebagai kabupaten tahfizh dapat terwujud. Ia pun berharap pada seluruh rumah-rumah tahfizh maupun lembaga pendidikan formal yang berbasis tahfizh, dapat saling bekerja sama dengan satu tujuan melahirkan para hafizh dan hafizah yang Qur’ani.
(Jaswit)
