Bukittinggi, KABA12.com — Pemko Bukittinggi konsen untuk dunia pendidikan. Sejak awal 2018, Walikota bersama Wakil Walikota didampingi sejumlah kepala OPD, rutin mengunjungi sekolah yang ada di Bukittinggi, khususnya yang dinilai sudah tidak layak dan kurang representatif.
Walikota Bukittinggi, Ramlan Nurmatias, menjelaskan, untuk tahun 2018, tercatat lima bangunan sekolah yang ada di Bukittinggi, mulai dibangun baru. Prosesnya pun telah berjalan, diawali dengan meruntuhkan bangunan sekolah yang lama.
“Kita sudah pastikan, ada lima bangunan sekolah yang kita bangun baru tahun ini. Lima sekolah itu, SDN 10 ATTS, SDN 02 Aur Kuning, SDN 17 Pakan Kurai, SDN 09 Manggis dan SMP 5 Bukittinggi,” jelasnya saat meninjau bangunan SMPN 4, Selasa (10/04).
Tahun 2019, walikota menjelaskan, ada 8 sekolah yang akan dibangun baru. Proses perencanaan akan masuk di tahun 2018 ini. Delapan sekolah itu, SDN 01 Campago Ipuah, SDN 05 Tarok Dipo, SDN 06 ATTS, SDN 11 Aur Kuning, SDN 07 Gulai Bancah, SDN 19 ATTS, SDN 04 Birugo dan SMPN 4.
“Kita tetap dengan konsep green school. Seluruh sekolah diupayakan dibangun tiga lantai, memiliki halaman luas dan nyaman bagi pelajar serta guru. Hal ini dilakukan agar suasana nyaman dalam lingkungan sekolah dapat tercipta. Sehingga pelajar pun betah di sekolah, ilmu yang dipelajari dapat diterima dengan baik,” ujar Ramlan.
Sementara, lahan yang ditempati SMPN 4 saat ini, akan dibagi dengan bangunan perkantoran lainnya.
“Bangunan SMPN 4 akan kita perbarui, bisa dibangun tiga lantai, beberapa lahan di kawasan itu nantinya akan dibangun kantor lurah Kayu Kubu. Tapi kita lihat dulu desain dan perencanaannya. Karena lahan SMPN 4 cukup luas,” tegasnya.
(Ophik)