Lubukbasung, kaba12.com — Sebanyak 1.765 jiwa warga terdaftar bermukim pada radius 5 kilometer dari Gunung Marapi yang rawan dihantam langsung erupsi.
Hal itu diungka Kepala Bidang Pencegahan dan Kesiapsiagaan BPBD Agam, Yunaidi S, Rabu (2/5) di Lubukbasung.
“Dari 1.765 jiwa warga tersebut terdiri atas 655 kepala keluarga yang berada di nagari Adat Batu Palano, Kecamatan Sungaipua sebanyak 750 jiwa atau 250 kepala keluarga, Kecamatan Sungaipua sebanyak 15 jiwa atau 5 kepala keluarga dan Nagari Batagak Kecamatan Canduang sebanyak 1.000 jiwa atau 400 kepala keluarga,” ungkapnya.
Saat ini, tim gabungan yang terdiri dari Kelompok Siaga Bencana (KSB), Satgas BPBD, anggota Dandim 0304 Agam, Polres Bukittinggi, PMI Agam dan lainnya masih siaga di Markas PMI di Batu Palano.
Hal itu dilakukan pasca erupsi gunung Marapi pada Jumat (27/4) lalu.
“Pada Rabu (2/5) pukul 07.03 WIB, gunung dengan tinggi 2.891 MDPL juga mengeluarkan erupsi dengan intesitas abu tebal dan tinggi 4.000 meter diatas puncak kawah. Namun, untuk status masih berada dilevel dua atau dalam stautus waspada, ”katanya.
Untuk itu, warga dihimbau untuk tidak melakukan aktivitas di radius 3 kilometer.
“Kami telah menyampaikan kepada wali jorong dan wali nagari agar melarang warganya tidak mendekati radius 3 km” ulasnya.
(virgo/*)

Warning: Attempt to read property "term_id" on bool in /home/k7946951/public_html/wp-content/themes/flex-mag/functions.php on line 999