Lubukbasung, kaba12.com — Bupati Agam Dr. H. Andri Warman, MM bakal mengadakan kegiatan keliling daerah Kabupaten Agam untuk menyerap aspirasi masyarakat hingga tingkat bawah. Kegiatan tersebut direncanakan akan dimulai sepekan setelah ia resmi dilantik menjadi Bupati.
“Saya sudah rencanakan, seminggu setelah dilantik saya akan berkeliling Kabupaten Agam dalam rangka menyerap aspirasi masyarakat secara langsung,” kata Andri Warman kepada wartawan di Lubukbasung, Sabtu (27/2).
Ia menyebutkan, kegiatan itu nantinya akan mengunjungi satu per satu seluruh Nagari yang ada di Kabupaten Agam.
“Nantinya saya akan kunjungi seluruh kantor Walinagari yang ada di Agam. 82 Nagari yang ada akan saya kunjungi minimal satu hari satu Nagari. Kegiatan tersebut nantinya akan memakan waktu sekitar 4 bulan, karena ini harus dilakukan untuk menyusun program kerja tahun 2022,” ujarnya.
Selain dari Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrenbang) di Nagari masing-masing, pihaknya juga ingin mencari informasi langsung dari tingkat bawah.
“Karena ide untuk pembangunan itu bukan hanya dari kita saja. Tetapi ide dari mereka di tingkat bawah harus didengarkan, dan seperti apa maunya. Setelah itu baru kita susun ide-ide yang didapat,” sebutnya.
Menurutnya, kedatangan Bupati untuk menyerap aspirasi ke Nagari masing-masing, masyarakat tentu akan lebih senang membuka unek-unek dan lebih berani mengungkapkan bagaimana kondisi di Nagari tersebut.
Setelah mendengar aspirasi dari masyarakat di Nagari, pihaknya bersama tim akan mencatat segala informasi yang didapat, kemudian akan dibicarakan dengan Pemerintah Nagari dan Kecamatan.
“Disamping itu, kita juga akan melakukan crosscheck terhadap aspirasi masyarakat itu. Jika memang benar, itu akan dimasukkan ke dalam program kerja tahun 2022 bahkan jika perlu kita bicarakan dengan DPRD Kabupaten Agam untuk membuat Perda-nya,” ujar Bupati.
Jika sudah ada perda, lanjutnya, tentu Bupati hanya tinggal melaksanakan dengan jajarannya serta berusaha bagaimana cita-cita masyarakat itu bisa terwujud. Termasuk dari segi anggaran yang akan digunakan untuk pembangunan.
“Tentunya tidak hanya menggunakan APBD saja yang digunakan untuk itu. Akan tetapi kita akan cari anggarannya dari ABPD tingkat 1, APBN, dan lainnya,” ulasnya.
Kendati demikian, pihaknya meminta kepada seluruh elemen untuk mendukung segala program kerja yang akan dibuat, untuk membangun masa depan Kabupaten Agam yang lebih maju lagi.
(Bryan)
